1000 Kelopak Mawar

Rabu, Februari 18, 2015





“Bu, lihat! Aku berhasil menghitung semua kelopak mawar ini.”
“Ada berapa?”
“Ada 1000 kelopak bunga mawar, Bu.”
“Baguslah, kalau begitu mari kita pulang.”
“Tidak, Bu. Nanti saja. Aku harus menunggu kekasihku di sini, aku takkan berhenti untuk selalu percaya, dia pasti akan datang. Dulu ia pernah berkata jika aku rindu padanya, maka aku harus menghitung semua kelopak mawar yang kutemui.”
“Jika ia tak juga datang?”
“Aku akan terus menunggu sambil menghitung ulang kelopak mawar ini.”
Perempuan yang dipanggil ibu itu tertegun, ia pandangi anaknya yang terus menghitung kelopak mawar di samping nisan kekasihnya, entah sampai kapan, bisa 1 tahun, 100 tahun, atau 1000 tahun lamanya. (*)


 Flash Fiction ini ditulis untuk mengikuti program #FF2in1 dari Tiket.com dan nulisbuku.com #TiketBaliGratis.
Read More

DUA BUNGA




“Kris, tunggu!”
“Ada apa, Ka?” Tanya Krisan saat Raka sudah berdiri di hadapannya
“Kau mau kemana?”
“Aku mau pulang, di rumah ada acara keluarga.”
“Tapi, bukankah sore ini kita akan menonton konser?” Tanya Raka.
“Duh, maaf, Ka. Aku lupa bilang kalau hari ini ada arisan keluarga dan aku harus membantu Mama,” ucap Krisan.
Wajah Raka tampak kecewa, “Jika memang karena ada acara keluarga, tak apalah. Lain waktu kita masih bisa nonton konser lagi, acara keluargamu lebih penting, kan, sayang,” ucap Raka penuh pengertian.
Krisan tersenyum dan bergegas pergi meninggalkan Raka. Namun, Krisan tak benar-benar pulang, ia memilih untuk bersembunyi di samping gerbang sekolah seraya memandangi Raka yang keluar gerbang sambil menggandeng tangan Melati, sahabatnya. Ya, di hati Raka memang ada dua bunga, Krisan dan Melati. I'm not the only one. (*)

 Flash Fiction ini ditulis untuk mengikuti program #FF2in1 dari Tiket.com dan nulisbuku.com #TiketBaliGratis.

FF2in1 "I'm not the only one - Sam Smith"  
Read More

KISAH KASIH FAVORITKU - TENTANG JARAK DAN RINDU

Jumat, Februari 13, 2015

‘Sebuah hubungan itu seharusnya saling ngasih sayap biar bisa terbang sama-sama.
Bukan ngerampas salah satu sayap. Kadang, sayapnya bikin kita terbang mencar.
Tapi, akhirnya ketemu lagi di satu titik.”
(Biru – SMILES!, LDR #CrazyLove)

Kisah kasih favoritku adalah tentang hubungan Biru dan Arine yang terpisah jarak antara Malang dan Jakarta di buku LDR #CrazyLove.

Hubungan LDR memang tidaklah mudah, selalu ada amarah, salah paham, merasa tersisihkan dan  masih banyak faktor pengganggu lainnya. Namun, dalam cerita SMILES! ini, hubungan Biru dan Arine menjadi contoh jika hubungan LDR itu tidak mustahil. Mereka harus berusaha memahami satu sama lain, termasuk ketika Biru mengambil keputusan untuk menerima beasiswa ke Jepang.

LDR #CrazyLove

Kenapa kisah ini menjadi favoritku? Selain kisahnya manis, juga karena aku dan pacarku juga menjalani hubungan LDR, antara Semarang dan Yogyakarta. Sudah 4 tahun aku dan pacar menjalani hubungan ini. Bahkan, saat pertama kali jadian, kami pun jadian di dunia maya tanpa bertatap muka. Namun, karena hati kami sudah saling menemukan, tak ada keragukan untuk menjalin hati.

Ada banyak masalah dalam hubungan kami, bisa salah paham, merasa diabaikan karena kesibukan masing-masing, dan banyak masalah lainnya. Tapi, aku dan pacarku punya komitmen jika salah satu di antara kami ada yang marah, salah satu pasangan harus ada yang mengalah. Dan Alhamdulillah hubungan LDR yang sudah kujalani 4 tahun ini gak ada acara putus nyambung, dan kami memiliki harapan besar jika hubungan ini akan berlanjut ke pelaminan. Aamiin.

Richa & Chair
 Kami selalu saling menyemangati dan mendukung cita-cita satu sama lain. Ketika pacarku ingin melanjutkan S2, aku pun mendukung penuh, bahkan, aku pun ikut melanjutkan S2 dengan dukungan penuh darinya.
 

Jarak mengajarkan kami rindu, mengajarkan kami untuk saling memahami dan lebih dewasa tentang cinta. Karena jika hati sudah bertaut, jarak berubah menjadi ruang yang luas untuk menebarkan kerinduan dan kasih sayang.  
Read More