Belajar Menjadi Ibu yang Bahagia dari Drama Korea Birthcare Center

Minggu, Maret 28, 2021

Menjadi seorang ibu sama artinya kita akan menjadi sosok manusia yang ‘baru’. kita memiliki aktifitas baru, prioritas baru, pengetahuan dan pengalaman baru, juga banyak hal-hal baru lainnya yang akan membuat kita tertawa bahagia, terbelalak karena terkejut, hingga menangis karena lelah. 

Pengalaman menjadi seorang ibu tentunya berbeda bagi setiap orang, ada beragam masalah yang harus dihadapi, bukan hanya dari sisi keluarga atau masyarakat, tapi juga bisa dari dalam diri ibu sendiri. 

Beragam konflik juga perasaan yang dimiliki oleh para ibu inilah yang coba diangkat oleh drama korea Birtcare Center, yang tayang perdana pada 2 November 2020. 

Salah satu tokoh yang menurut saya sangat inspiratif sikap dan lakunya dalam drama ini adalah Oh Hyun Jin, tokoh utama wanita di Birthcare Center yang diperankan oleh Uhm Jin Won. 

Oh Hyun Jin: Aku Masih Anak-anak di Mata Ibu 

Oh Hyun Jin adalah seorang eksekutif termuda di perusahaannya dengan karir yang sedang menanjak. Di usianya yang sudah 40 tahun, Oh Hyun Jin mengalami persalinan yang menyakitkan hingga ia hampir kehilangan nyawanya. 

Pasca melahirkan Oh Hyun Jin juga didera perasaan terasing, ketika semua orang mengagumi bayinya dan menganggap mudah sebuah proses kelahiran, ia merasa terlantar, hingga kedatangan Ibunya membuatnya tenang. “Tidak ada persalinan yang mudah,” kata sang ibu.

Saat itulah Oh Hyun Jin merasa ibunya adalah satu-satunya orang yang bisa memahami perasaannya. “Saat semua orang mabuk dengan sukacita kelahiran bayi itu, ada satu orang yang merasakan hal yang sama denganku, yang menatapku. Ibu…”

Dari apa yang dihadapi Hyun Jin ini terlihat bahwa pasca persalinan, ada rasa sakit yang harus dihadapi, tak hanya rasa sakit fisik, namun juga kelelahan psikis. 

Meski di sampingnya ada  ibu dan suami pengertian yang mendampinginya, sebagai ibu baru, ia tetaplah seperti anak-anak yang masih tertatih saat belajar berjalan.

Memiliki Keinginan Kuat untuk Belajar Menjadi Ibu

Pasca persalinan, Oh Hyun Jin memilih untuk tinggal di sebuah pusat pemulihan pasca persalinan (Birthcare Center) bernama Serenity. Di pusat pemulihan ini, Oh Hyun Jin adalah ibu tertua berusia 40 tahun. 

Meskipun sudah berusia 40 tahun dan memiliki prestasi di perusahannya, Oh Hyun Jin sama sekali tak memiliki pengetahuan bagaimana menjadi seorang ibu. Sebagai ibu baru, ia tak paham bagaimana menenangkan bayi saat menangis, ia juga tak paham bagaimana ia harus menyusui bayinya. 

Ia mengalami stress ketika disudutkan banyak ibu penghuni Serenity. Oh Hyun Jin terpuruk dalam golongan penghuni gerbong kabus karena dianggap tidak bisa menunjukkan kasih sayang yang kuat pada anaknya. 

Oh Hyun Jin sangat ingin seperti ibu-ibu lainnya, dimana mereka bisa menyusui anaknya sambil menatap wajah si kecil dengan penuh kasih sayang dan senyuman. Namun hal sebaliknya justru dialami Oh Hyun Jin, anaknya selalu menangis karena tidak mampu melekat sempurna ke payudaranya ketika disusui. Hal ini tentunya membuat Oh Hyun Jin merasa gagal sebagai seorang ibu.

Namun, apakah hal itu membuat Oh Hyun Jin menyerah? Tentu tidak. Perlahan ia mau belajar bagaimana harus memberikan yang terbaik untuk anaknya.

Ia mulai menghindari kopi americano yang sangat disukainya, mulai makan sup rumput laut yang dihidangkan di Serenity, juga mulai menerima kondisi dirinya yang sudah berubah status menjadi ibu.  

Belajar Menerima Kehidupan yang Perlahan Berubah

Oh Hyun Jin merasa tersudut tak hanya tentang persoalan bagaimana menjadi seorang ibu, tapi juga bagaimana ia harus menerima keadaan karirnya yang juga tak lagi sama.

Sebelumnya Oh Hyun Jin adalah sosok paling brilian di perusahaan, beragam kontrak kerjasama berhasil ia dapatkan, namun sejak melahirkan, beberapa pekerjaan pentingnya harus didelegasikan pada direktur baru bernama Alex Choi, sosok yang lebih muda, lebih energik, dan tak kalah cerdas.

Apalagi Alex Choi bahkan secara langsung meminta Oh Hyun Jin untuk cuti satu tahun agar bisa mengurus anaknya. Oh Hyun Jin tersinggung dan merasa ia tak perlu cuti.

Saat mencoba datang ke kantornya, ia merasa semuanya ternyata berjalan baik-baik saja meskipun tanpa ada dirinya. Ia mulai menyadari bahwa keadaan telah berubah, tak lagi sama seperti sebelumnya. Ia pun perlahan mulai belajar bahwa ia harus bisa berkompromi dengan keadaan yang saat ini jauh berbeda.

Women Support Women

Perubahan dalam diri Hyun Jin perlahan mulai nampak, ia bisa mulai menerima segala hal yang terjadi dalam kehidupannya setelah menjadi ibu. Salah satunya terlihat bagaimana ia membela dan mendukung artis Han Hyo Rin yang awalnya bersembunyi di salah satu ruangan Serenity karena perubahan bobot yang drastis. 

Sebagai artis, Han Hyo Rin mengalami ketakutan dan rasa malu yang berlebih karena menjadi sangat gemuk saat hamil hingga usai melahirkan. Ia takut dihakimi oleh para penggemarnya. 



Menghadapi Hyo Rin yang merasa kesulitan dengan berat badannya, Hyun Jin pun mengatakan bahwa ia juga kesulitan sejak memiliki bayi, ia perempuan tua yang tak bisa apa-apa. Mendengar itu, Hyo Rin lega, bahwa setiap ibu ternyata memang memiliki kesulitannya masing-masing. “Saat mengakui bahwa kami menderita, kami bisa bahagia,” begitulah yang diucapkan Hyun Jin. 

Akhirnya setelah mendapat support dari Hyun Jin dan penghuni Serenity yang lain, Han Hyo Rin pun yakin untuk menghadapi dunia dengan tubuh gemuknya. 

Berani Mengambil Keputusan

Saat akan keluar dari Serenity, Hyun Jin merasa kebingungan di mana ia harus menitipkan anaknya selama ia bekerja. Ibu mertuanya sibuk mengasuh anak kakak iparnya, sedangkan ibunya yang awalnya diharapkan bisa mengasuh anaknya, ternyata mengalami cidera di bahunya dan harus segera operasi. 

Pada mulanya, Hyun Jin masih berat hati untuk meninggalkan pekerjaannya. Awalnya ia ingin seperti ibu lainnya yang mendampingi anaknya minimal 3 tahun, hingga akhirnya ia hanya mengambil cuti satu tahun saja, karena ia sadar bahwa ibu yang baik adalah ibu yang bahagia, maka dari itu Hyun Jin tak ingin melepas apa yang menjadi salah satu sumber kebahagiaannya, yaitu bekerja.

Ibu Juga Manusia

Dari Oh Hyun Jin kita bisa belajar bahwa ibu juga manusia, ia berhak merasa kacau, ia berhak merasa bingung, lelah, dan tak berdaya. Oh Hyun Jin mengajarkan kita bahwa menjadi ibu memang sulit, tapi bukan berarti kita tidak bisa belajar untuk menjadi ibu yang baik. 

Sosok Oh Hyun Jin juga menjadi representasi banyak perempuan. Seorang ibu yang mengalami kebingungan bagaimana harus merawat bayi, seorang ibu yang juga wanita karir, juga seorang ibu yang dihadapkan pada kenyataan bahwa dunianya telah berubah dan tak lagi sama.

Drama Korea Birthcare Center ini juga menjadi cerminan bahwa  kita semua tampak seperti ibu yang berbeda, tapi kita semua sama mencintai anak-anak kita.

Birthcare Center, Peta Petunjuk Bagi Calon Orang Tua

Drama Korea Birthcare Center ini memang mengambil tema yang tak biasa, dimana sosok ibu yang biasanya ditampilkan bahagia dan baik-baik saja dengan kehadiran seorang anak, nyatanya ada banyak kesedihan, kekhawatiran dan kegundahan yang tak pernah diketahui orang lain. 

Drama Korea Birthcare Center seolah menjadi peta petunjuk untuk para calon orang tua (tak hanya ibu, tapi juga ayah) bagaimana harus menyikapi kehidupan baru setelah hadirnya seorang anak. (*)


Posting Komentar